Perawatan Ban
Ban adalah salah satu komponen yang memegang peranan yang sangat vital
bagi sebuah kendaraan, dalam hal ini mobil. Kita dapat membayangkan
bagaimana jadinya jika salah satu dari ban mobil kita mengalami masalah,
tentunya bukan hanya tidak nyaman melainkan juga dapat membahayakan
nyawa. Pada banyak kasus, konsumen seringkali merasa bingung ketika
memilih ban yang tepat untuk mobil mereka. Mereka bingung untuk
membedakan ban tipe apa yang cocok atau sesuai dengan kebutuhan mereka,
sehingga nyaman dan awet. Meski terlihat mudah tetapi sejatinya dalam
memilih ban diperlukan kejelian dan sedikit pengetahuan, setidaknya
konsumen harus mampu membaca kode bahasa yang tertera pada sebuah produk
ban.
Ban mobil adalah satu-satunya komponen pada kendaraan yang
langsung bersentuhan dengan permukaan jalan. Oleh karenanya, menemukan
ban yang tepat akan sangat menentukan bagaimana kenyamanan yang kita
rasakan ketika berkendara dan tingkat keamanannya.
Hal pertama
yang harus menjadi bahan pertimbangan ketika memilih ban mobil adalah
tujuan penggunaannya. Mobil yang digunakan untuk transportasi
sehari-hari membutuhkan tipe ban yang berbeda dari mobil yang digunakan
untuk kompetisi atau lomba. Mobil yang digunakan untuk transportasi
sehari–hari membutuhkan ban yang memiliki tingkat kenyamanan serta
keamanan tinggi. Selain itu, daya tahan juga seringkali menjadi satu
faktor penting yang harus dipertimbangkan oleh konsumen.
Akan
tetapi, ketika kita masuk ke toko ban, akan ada banyak merek dan tipe
ban yang ditawarkan dan hal itu kerap kali menambah kebingungan.
Konsumen lebih sering menggunakan harga dan merek sebagai patokan dalam
memilih, padahal sejatinya kedua faktor tersebut haruslah di nomor
duakan karena tidak menentukan bagaimana kualitas sebuah produk ban.
Berikut adalah kode dan terminologi ban mobil yang dapat digunakan untuk membantu menemukan ban yang tepat untuk mobil kita:
Tipe dan ukuran: Tipe dan ukuran ban yang direkomendasikan untuk mobil
kita pada umumnya tertera pada plakat yang ada di pintu atau laci, di
belakang tutup tangki bahan bakar atau pada petunjuk penggunaan. Sebagai
contoh ban dengan kode P195/55/R15 84V. Huruf 'P' adalah singkatan dari
Passenger yang berarti bahwa ban tersebut didesain untuk mobil
penumpang. Selain itu ada pula LT (Light Truck), ST (special trailer)
serta T yang berarti Temporary atau ban serep. Huruf 'R' berarti bahwa
ban tersebut berjenis Radial. Untuk ukuran, kita harus memperhatikan
dengan seksama karena jika memilih dan menggunakan ukuran yang lebih
kecil atau lebih besar dibandingkan dengan ukuran velg, maka ban tidak
akan dapat terpasang. Ukuran disimbolkan dengan angka di belakang huruf
'R'.
- Lebar ban: Kita juga mesti memperhatikan lebar ban dengan seksama. Semakin lebar ban maka daya cengkramnya akan semakin baik, begitupun sebaliknya. Akan tetapi, ban yang lebar akan mempengaruhi akselerasi.
- Pola tapak: Selain lebar, pola tapak juga akan berpengaruh kepada daya cengkeram dan akselerasi. Alur normal pada umumnya memiliki tingkat kenyamanan yang cukup baik, akan tetapi jika kita tinggal di daerah basah yang memiliki curah hujan cukup tinggi, disarankan untuk memilih ban dengan alur V karena mampu memberikan daya cengkeram yang lebih baik ketika melintasi genangan.
- Profil: Ban dengan profil tipis yaitu 40 atau 50 memang terlihat keren ketika digunakan, akan tetapi juga memiliki sisi buruk. Ban dengan profil tipis sangat riskan ketika digunakan untuk melintasi jalan yang buruk karena velg akan cepat rusak. Oleh karenanya, produsen pembuat mobil pada umumnya memasang ban dengan profil tebal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar