Kalau diperhatikan, sebelum tahun 1989 setiap mobil Toyota (dalam
kondisi original tentunya) jarang atau bahkan tidak ada yang terlihat
memakai logo oval yang kini sudah umum dilihat dijalanan. Biasanya,
mobil Toyota jadul hanya terdapat emblem huruf TOYOTA dibagian depanya
atau simbol lain yang berbeda tiap tipe mobil yang dijualnya. Mengapa
bisa begitu? karena desain logo Toyota yang kita kenal sekarang baru
muncul pada tahun 1989.
Pertama kali Toyota memulai bisnis mobilnya, Toyota
masih memakai nama marga pendiri mobil Toyota, Kiichiro Toyoda. Logo
yang dipakai memakai tulisan latin karena pada saat itu, Jepang sedang
mengalami westerinisasi yang pesat dengan tumbuhnya berbagai industri
dalam negeri mereka dan bersiap memasuki perdagangan internasional. Logo
ini muncul sekitar awal tahun 1900an di mesin tenun buatan Toyoda.
Toyota sendiri baru mulai membuat mobil sekitar tahun 1932.
Pada tahun 1936, tiga tahun setelah Toyoda membentuk departemen mobil,
Toyoda mengadakan kontes terbuka untuk merancang logo baru mereka. Dari
27000 kontestan, logo dengan huruf katakana ini menjadi logo yang
terpilih. Pada masa inilah Toyota juga mengganti nama Toyoda menjadi
Toyota agar lebih mudah diucapkan dan meminimalisir goresan kuas untuk
tulisan katakananya. Huruf katakana untuk Toyoda (トヨダ) membutuhkan 10
kali goresan sementara dengan menghilangkan 2 garis diujung tulisan
katakna ダ (da) menjadi Toyota (トヨタ) hanya membutuhkan 8 kali goresan.
Menurut kepercayaan orang Asia Timur seperti Jepang, angka 8 ini
dipercaya menunjukkan keberuntungan.
Selepas perang dunia ke 2, ekonomi Jepang hancur lebur. Untuk memenuhi
kebutuhan masyarakat Jepang akan transportasi yang murah dan irit bahan
bakar, Toyota akhirnya membuat merk Toyopet karena ukuran mobil yang
dibuatnya kecil seperti hewan peliharaan (pet bahasa Inggris dari hewan
peliharaan). Toyopet ini memiliki logo sederhana berupa segitiga
terbalik memanjang dengan tulisan Toyopet. Memasuki era 60an ketika
Toyota mulai menjual mobilnya keluar Jepang, nama Toyopet ini
dihilangkan karena konotasi negatif dari kata Toy (mainan) dan Pet
terutama di negara berbahasa Inggris.
Karena menghilangkan logo Toyopet, Toyota mengganti semua logo mobilnya
dengan tulisan kapital TOYOTA di setiap mobilnya. Ini dikarenakan banyak
negara tidak bisa membaca makna tulisan katakana seperti yang ada pada
logo Toyota saat itu. Selain huruf kapital, Toyota sebenarnya juga
memberikan logo yang menyerupai huruf T yang tertempel di bagian depan
mobilnya. Namun untuk memberikan kesan branding dan eksklusifitas,
Toyota juga memakai beberapa logo sebagai berikut pada masing-masing
line up mobilnya.
Carina
Asal nama Toyota Carina berasal dari gugus bintang Carina. Kata Carina
yang juga menjadi inspirasi dari Celica berasal dari bahasa Latin
coelica. Kata ini memiliki arti "surgawi" atau "langit". Dalam dunia
astronomi, Carina merupakan salah satu gugus bintang yang berasal dari
legenda mitologi Yunani Argo Navis. Argo adalah kapal yang didayung oleh
dewa Yunani yang digunakan oleh Jason (Dewa Yunani kuno) dalam usahanya
untuk mencuri domba emas. Setelah sukses, para dewa memindahkan Argo ke
langit sebagai gugus bintang. Karena itulah logo Toyota Carina
membentuk bintang dengan layar kapal di sampingnya.
Crown
Crown dalam bahasa Inggris memiliki arti mahkota. Karena itulah lambang
dari Toyota Crown lama yang terpasang di grill depan dan stir memiliki
bentuk seperti mahkota anggota kerajaan. Kenapa dinamakan Crown mungkin
ada hubungannya dengan sejarah pertama kalinya Toyota membuat Crown.
Pada 1955, Toyota membuat sebuah sedan yang dikhususkan untuk mobil
taksi. Mengikuti pepatah "Pelanggan adalah Raja", dari situlah dipakai
nama Crown (mahkota) yang biasa dipakai oleh raja. Karena sejarah dan
reputasinya, setiap sedan yang dikeluarkan oleh Toyota memiliki nama
yang masih bermakna mahkota.
Corona
Kata Corona berasal dari bahasa Latin yang berarti mahkota. Nama Corona
ini terinspirasi dari Toyota Crown yang sudah populer sebelum Toyota
Corona pertama kali mucul pada tahun 1957 di Jepang. Dalam dunia
astronomi, Corona atau korona merupakan bagian terluar dari matahari
yang memancarkan cahaya berwarna putih. Cahaya putih ini baru terlihat
kala terjadi gerhana matahari dan menjadi penerangan utama ditengah
kegelapan. Disengaja atau tidak, Toyota Corona menjadi mobil Toyota
pertama yang diekspor ke Eropa dan menjadi simbol pencerahan bagi
pemilik mobil Eropa saat itu yang terkenal tidak reliable.
Corolla
Kata Corolla berasal dari bahasa latin yang berati kelopak bunga.
Kelopak bunga ini menjadi bagian dari mahkota bunga. Nama Corolla ini
masih berhubungan langsung dengan Toyota Crown. Oleh karena itu, logo
sedan terlaris di dunia ini sepintas membentuk sebuah mahkota dari huruf
C dengan hiasan berupa bunga diatasnya.
Cressida
Kata Cressida mempunyai arti Emas. Masih berhubungan dengan nama Toyota
Crown, emas biasa digunakan untuk hiasan pada mahkota raja. Dalam
mitologi Yunani, Cressida adalah karakter yang muncul dikisah Perang
Troya. Dia adalah seorang wanita Trojan, putri Calchas, seorang
cendikiawan Yunani kuno. Dia jatuh cinta dengan Troilus, putra bungsu
dari Raja Priam dengan janji sehidup semati. Dalam budaya modern
Cressida menjadi inspirasi dari sepasang kekasih yang setia.
Harrier
Kata Harrier berarti seekor burung yang memiliki sayap lebar dan tubuh
yang ramping. Dalam logo Harrier sendiri sudah terlihat sesosok burung
dengan sayap besar siap menerkam mangsanya. Dalam bahasa Inggris,
Harrier juga berarti orang yang menyerang secara terus menerus. Ini
menunjukkan nama Harrier yang gagah perkasa seperti mobilnya.
Levin
Levin berasal dari bahasa Inggris kuno yang berarti petir. Toyota levin
sendiri didesain menjadi mobil dengan performa yang lebih dasyat seperti
petir dibanding model standarnya. Karena itulah logo Levin memiliki
bentuk seperti petir.
Kijang
Kijang berasal dari gabungan kata Kerjasama Indonesia dan Jepang. Kijang
merupakan spesies hewan asli Indonesia dengan nama latin Muntiacus
muntjak. Dari logo yang dipakainya sudah jelas menggambarkan seekor
kijang bukan.
Celica
Asal kata dan artinya sama seperti Carina. Logo Celica berbentuk naga
karena mengacu pada garis keturunan kaisar Jepang. Dalam mitologi
Jepang, seorang kaisar adalah keturunan dari para dewa. Kiichiro Toyoda
atau pendiri Toyota Motor merupakan penggemar balap perahu naga. Karena
Celica (kelak juga menjadi Supra) merupakan mobil sport kasta tertinggi
Toyota, jadi wajar jika naga digunakan untuk melambangkan mobil sport
buatannya. Ada yang bilang logo naga pada Toyota Celica bentuknya mirip
seperti perahu karena kegemaran pendiri Toyota.
Yaris
Yaris merupakan penggabungan dari kata-kata dari mitologi Yunani dan
Jerman. Dalam mitologi Yunani, 'Charis' adalah simbol keindahan dan
keanggunan. Toyota mengganti awalan 'Ch' dengan 'Ya' yang dalam bahasa
Jerman berarti yes atau ya untuk melambangkan reaksi yang diberikan oleh
orang Eropa untuk desain mobil ini. Di Jepang dan beberapa negara
lainnya Toyota Yaris memiliki nama Toyota Vitz.
Trueno
Trueno berasal dari bahasa Spanyol yang berarti guntur. Toyota Trueno
sendiri didesain menjadi mobil dengan performa yang lebih dasyat seperti
suara guntur yang mengelegar. Bentuk logo Trueno hampir mirip dengan
Levin yang berbentuk kilatan petir. Biasanya, Toyota Trueno memiliki
bentuk yang lebih menarik dibanding Toyota Levin walau memakai mesin
yang sama.
Century
Century dalam bahasa Inggris berarti abad. Pada awalnya, Toyota Century
dibuat untuk memperingati seabad kelahiran Sakichi Toyoda yang merupakan
pendiri Toyota Group pada tahun 1967. Mobil ini diciptakan sebagai
flagship car atau mobil paling mewah Toyota yang tidak memakai brand
Lexus. Desain mobil ini abadi karena sejak diperkenalkan tahun 1967,
baru mengalami perubahan yang besar pada tahun 1997. Logo yang dipakai
adalah logo burung Phoenix yang dalam beberapa kebudayaan terkenal
abadi.
MR2
Toyota MR2 diambil dari singaktan Midship Runabout 2 seater. Mobil
dengan mesin tengah dan karena bentuk dan harganya sering dijuluki "poor
man's Ferrari" ini memiliki emblem dengan gambar menyerupai burung
elang. Toyota sendiri sebenarnya tidak bermaksud menggambarkan elang,
melainkan burung (entah apa jenisnya) yang melambangkan sifat
"aerodynamic beauty through evolution".
Publica
Toyota Publica menjadi pendahulu dari Toyota Starlet. Nama Publica
berasal dari gabungan kata Public Car. Publica pada awalnya didesain
menjadi mobil rakyat orang Jepang. Namun memasuki era 70an, Publica
malah berganti arah menjadi Corolla yang dipermurah dan menjadi pilihan
utama pengemudi pemula disana.
Itu tadi beberapa logo jadul yang terpasang di mobil Toyota sebelum
Toyota memakai logo oval seperti yang kita kenal sekarang. Sebenarnya
masih ada banyak lagi seperti misalnya Toyota GT86 yang melambangkan
mesin boxer dengan bore stroke 86mm yang angkanya tertera di tengah
emblemnya. Namun karena keterbatasan, hanya ini yang bisa kami
sampaikan. Punya info lebih atau ingin mengoreksi? silahkan beri
komentar di kolom yang tersedia.