Total Tayangan Halaman

Jumat, 29 Juli 2016

Tips Merawat Cat Mobil Agar Tetap Kinclong

Apakah anda mempunyai sebuah mobil dan ingin melihat mobil anda dalam keadaan yang selalu cantik dengan warnanya. Keindahan mobil bisa dilihat dari kebersihannya dan juga warna cat mobil, jika cat mobil milik anda mulai kusam dan memudar sebaiknya anda melakukan perawatan pada cat mobil anda. Berikut ini akan dijelaskan tips merawat cat mobil dengan baik :
  • Jika terdapat scratch halus dapat dikurangi atau dapat dihilangkan dengan cara memoles area starch dengan menggunakan compound dan juga menggunakan polisher atau yang sering dikenal dengan alat pemoles permukaan cat. Namun jika anda menginginkan hasil yang maksimal anda harus memperhatikan bagaimana menggunakan alat, skill, dan juga jenis compound yang akan digunakan.
  • Apabila mobil anda terdapat scratch kasar, lebih disaranakan untuk melakukan perawatan body repair ke bengkel resmi mobil anda.
  • Jika hanya ada debu halus di permukaan cat mobil anda, bersihkan dengan menggunakan kemoceng atau lap yang lembut dan bersih.
  • Kemudian jika terdapat debu yang tebal dan melekat, seperti kotoran burung, bangkai serangga atau getah pada permukaan cat mobil anda siram dengan menggunakan air secukupnya kemudian keringkan dengan menggunakan lap yang memiliki bahan lembut. Usahakan untuk tidak menekan terlalu kuat agar tidak terjadi adanya goresan pada cat mobil anda.
  • Agar tidak memberikan adanya scratch pada permukaan cat mobil ana sebaiknya anda membedakan antara lap untuk membersihkan permukaan atas atau pada body dan juga lap pada kendaraan bagian bawah atau ruangan angine, karena hal tersebut sangat penting.
  • Jika terkena air hujan sebaiknya segera cuci mobil anda dengan air yang bersih dan tidak memberikan kadar garam yang tinggi agar terhindar dari karat.
  • Ketika anda sedang mencuci mobil gunakan wax sebagai cairan pelapis atau pelindung permukaan cat mobil anda.
Untuk melihat tips kami yang baru silahkan  Klik Disini

Tips Memilih Merawat Ban Supaya Awet Serta Nyaman di Pakai


Tips merawat ban agar awet – Ban merupakan salah satu bagian dari kendaraan yang sangat penting, Jika ban yang kita pakai untuk kendaraaan kita awet dan tetap nyaman di pakai pasti akan membantu kita dalam mengurangi biaya perawatan kendaraan yang kita miliki baik itu roda dua roda empat atau roda yang lebih banyak lagi. Ada beberapa tips yang bisa anda lakukan agar Ban kendaraan anda nyaman di pakai dan tetap awet.

Tips Memilih Merawat Ban Supaya Awet Serta Nyaman di Pakai

Berikut ini Tips Memilih merawat ban Supaya nyaman di pakai dan awet :

1. Gunakan ban yang memiliki corak dan ukuran atau merek yang sama pada satu kendaran(minimal harus sama dalam satu as).

2. Pilih ban dari bahan yang sama contoh baja atau polyester.

3. Jika anda memakai Ban Tubeles, pakai velg yang khusus buat ban Tubeles, begitu juga jika anda memakai ban dalam gunakan juga velg yang khusus untuk ban dalam.
Jika anda menggunakan ban dalam tapi dengan velg tubeles maka di saat kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi ban akan cepat panas dan ban dalam bisa meledak.

4. Gunakan ban dalam sejenis dengan ban luar (gunakan ban dalam dan ban luar yang satu merek)

5. Bersihkan ban apabila sehabis melewati tempat becek dan berlumpur.

6. Untuk kenyamanan dan keselamatan anda dalam berkendara, segera ganti ban luar jika alur ban dari dasar alur kurang dari 2mm.

Untuk melihat tips kami yang baru silahkan  Klik Disini

Rabu, 27 Juli 2016

Cara Mengetahui Ciri-Ciri Mobil Bekas Kecelakaan, Agar Anda Tidak Salah Pilih!

Tips dan Cara Mengetahui Ciri Ciri Mobil Bekas Kecelakaan – Bagi kawan-kawan yang menginginkan untuk membeli sebuah mobil setengah pakai yang bandrol harganya jauh dibawah harga mobil terbarunya perlu membaca tips dan cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang akan diulas pada sesi kali ini. Membeli mobil bekas memang menguntungkan karena kita mendapatkan sebuah mobil yang masib baik kondisinya dan dapat digunakan tetapi dengan harga yang murah. Faktor inilah yang menyebabkan pasar mobil setengah pakai di tanah air menjamur dan laris manis. Tetapi anda ketika membeli mobil bekas juga harus memperhatikan apakah mobil ini pernah mengalami tabrakan atau benturan yang keras karena hal itu penting untuk diketahui. Faktor tersebut sangat mempengaruhi harga jual dari sebuah mobil setengah pakai.

Cara Mengetahui Ciri-Ciri Mobil Bekas Kecelakaan

Sebelum masuk ke cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan tentunya anda tahu bahwa ketika mempertimbangkan kualitas mobil bekas yang kita beli maka kondisi keseluruhan terakhir pada mobil itu harus dipastikan masih dalam peak performance. Sedangkan apabila mobil setengah pakai pernah mengalami tabrakan, pada fisiknya akan banyak kerusakan pada komponen-komponennya mulai dari komponen luar seperti kondisi bodi mobil ataupun komponen dalam mobil seperti suspensi, kaki-kaki mobil, kondisi mesin dan lain-lain. Sebisa mungkin hindari mobil bekas yang pernah mengalami kecelakaan ketika anda memutuskan untuk membelinya. Dengan begitu anda akan mendapatkan mobil setengah pakai dengan kondisi yang masih prima dan dapat digunakan secara baik
  1. Perhatikan Keharmonisan Warna Cat pada Bodi Mobil
Cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang pertama adalah ketika sebuah mobil setengah pakai mengalami tabrakan yang cukup keras maka pada mobil tersebut anda akan menemukan bagian-bagian yang lecet karena benturan yang dahsyat. Sedangkan si penjual mobil sudah pasti akan mensiasati bagaimana caranya agar tampilan fisik pada mopbil tersebut terlihat sempurna seperti sedia kala. Cara yang biasa digunakan adalah dengan melakukan pengecatan ulang pada bagian mobil tersebut yang mengalami lecet. Sekarang tugas anda sebagai seorang pembeli harus dapat melihat keharmonisan warna cat pada bodi mobil apakah sudah tidak serasi lagi atau justru sudah tampak warna yang berbeda. Apabila anda menemukan ada warna yang sudah berbelang berarti mobil bekas tersebut sudah pernah mengalami cat ulang dan warna yang digunakan sudah tidak orisinil dari pabrik.
  1. Amati Kaca Depan dan Belakang Mobil
Pada dua bagian ini pastikan anda jangan sampai lupa untuk mengeceknya karena pada kaca depan dan belakang mobil adalah bagian yang paling rawan mengalami benturan dan kecelakaan. Khusus untuk mobil yang sudah mengalami tabrakan hebat sehingga memecahkan kaca biasanya akan menjadikan posisi pemasangan kacanya tidak sempurna. Untuk mengeceknya sangat mudah dengan cara menyemprotkan air pada bagian tersebut karena jika pemasangan kaca yang kurang bagus akan menyebabkan air yang kita semprotkan tersebut akan merembes melalui celah pada kaca.
  1. Lihat Kesimetrisan Lekukan Pada Bodi Mobil
Nah kita lanjut ke cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang ketiga. Cara yang paling sering digunakan untuk memperbaiki bentuk bodi mobil yang rusak akibat terjadi benturan yang sangat keras adalah membawanya ke bengkel kenteng magic. Di bengkel tersebut bodi yang penyok tadi akan dimodifikasi sedemikian rupa supaya kembali menjadi bentuk yang halus seperti semula dengan cara dipalu. Nah metode kenteng magic yang dapat menghilangkan bekas penyok tersebut memiliki kelemahan yaitu kesimetrisan garis-garis lekukan bodi yang dihasilkan dari kenteng magic tersebut tidak bisa kembali 100% simetris seperti sedia kala. Anda akan menemukan beberapa garis lekukan yang arahnya melenceng dari seharusnya serta terlihat tidak sama. Apabila anda menemukan ada yang janggal pada garis-garis mobil setengah pakai maka bisa dipastikan jika mobil yang akan anda beli tersebut sudah perngah mengalami benturan pada bodinya.
  1. Starter dan Jalankan Mobil
Poin terakhir yang disampaikan ini adalah cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang paling penting untuk mengetahui apakah sebuah mobil sudah pernah mengalami tabrakan atau belum. Tetapi perlu menjadi perhatian sebelum anda melakukan test drive anda harus mendapatkan ijin dari si pemilik mobil karena banyak dari penjual mobil setengah pakai yang tidak memberikan ijin calon pembeli untuk mencoba mengemudikan mobil di jalanan. Saat anda mengemudikannya pertama lakukan secara perlahan saja kemudia dipacu hingga mencapai kecepatan 60 km/jam apakah pengendalian mobil masih terasa stabil atau anda merasa ada yang tidak beres pada mobil. Jika mobil sudah pernah mengalami tabrakan yang dahsyat maka mobil akan terasa condong entah itu ke sisi kanan ataupun sisi kiri. Ketidaknyamanan ini dapat terjadi akibat sudah tidak samanya antara radius putar ke kanan dan ke kiri mobil serta jarak pijak rodanya.
Itulah keempat cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang dapat dengan mudah dikenali orang awam sekalipun. Sebenarnya masih banyak cara-cara lain untuk mengenalinya. Cara mengetahui ciri-ciri mobil bekas kecelakaan yang lain salah satunya adalah dengan cara membuka mesin pada kap mobil.

Tips Bedakan Cat Mobil Asli dan Cat Ulang


Keindahan mobil tak hanya dilihat dari bentuk dan interior saja, tampilan cat juga sangat mempengaruhi nilai jual mobil. Body dan cat mobil merupakan hal yang paling
menarik dari penampilan luar sebuah mobil. Seseorang akan senang melihat tampilan body mobil dan kualitas cat nya masih terjaga. Selain menjaga keutuhan sebuah cat mobil, menjaga body mobil tetap awet butuh perhatian khusus dan perlakuan baik sama juga dengan memperlakukan mesin mobil.
Saat ini banyak bengkel yang menyediakan jasa body and repair mobil untuk melayani pengecatan ulang mobil maupun perbaikan mobil yang penyok. Lantas bagaimana membedakan cat mobil original dan cat ulang? Berdasarkan penuturan Henry,
Manager DTM Project Body and Repair, berikut perbedaan cat mobil original
pabrik dan bengkel :

Pada dasarnya bagus atau tidaknya cat pada bodi mobil ditentukan pula dari usia mobil tersebut. Pada mobil yang memiliki usia lebih dari 15 tahun akan memiliki dempul yang lebih tebal sehingga menjadikan cat kurang mengkilat. Sedangkan untuk mobil dengan usia dibawah 10 tahun nyaris sulit dibedakan karena kualitas lempengan masih bagus dan halus sehingga tidak perlu didempul tebal, hasil cat pun tampak rapi dan sama seperti cat asli. Apalagi dengan teknologi oven pada bengkel bodi repair membuat hasil cat ulang 95% persis dengan cat pabrik.

Mengapa lebih kuat? setiap pabrik memiliki standar kualitas minimum dalam pengecatan. Selain cat dengan kualitas tinggi, proses pemanasan benar-benar maksimal hingga 150 derajat celcius di tiap-tiap pelat besinya. Hal itu yang menjadikan cat asli lebih lama menempel. Sedangkan untuk cat ulang, meskipun hasilnya bagus dan sangat mirip dengan pabrik namun apabila tidak rutin dipoles ulang, maka cat lebih cepat pudar terutama jika terkena panas matahari. Hal ini karena proses oven pada bengkel bodi repair hanya berkisar 40-60 derajat celcius saja demi mencegah kerusakan ban dan interior mobil.

Jika eksterior telah mengalami pengecatan ulang pada bagian tertentu, biasanya ada perbedaan warna pada besi bagian dalam mobil. Perbedaan warna itu menjadi salah
satu cara mengetahui apakah mobil tersebut pernah di cat ulang atau tidak.
Bila mobil anda terpaksa harus menjalani cat ulang langkah apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga cat tetap terawat?
1) Lindungi dari sinar matahari
Panasnya sinar matahari dapat memicu cat lebih cepat pudar dan kehilangan kilaunya.
2) Rajin Dicuci
Debu dan kotoran juga dapat memicu cat cepat pudar, apabila mobil anda sering menerjang banjir dan tempat berlumpur segeralah untuk dicuci untuk menjaga cat tetap berkilau dan pastikan anda menggunakan shampo khusus mobil, sebaiknya tidak menggunakan sabun pencuci piring, meskipun terkesan bersih namun kandungan pada sabun pencuci piring dapat merusak kualitas cat.
Disarankan lakukan pemolesan 2-3 bulan sekali agar kilau dan kualitas cat ulang tetap terjaga. Jika anda tidak berkesempatan mendatangi salon mobil, anda bisa memoles mobil dirumah. Gunakan cairan pemoles yang tersedia di pasaran, pilih pemoles yang terbaik untuk hasil maksimal. Mulailah memoles dari bawah bodi dan terus ke atas dengan urutan, dari depan ke belakang. Gunakan spon khusus untuk membalur seluruh bodi mobil dengan cairan pemoles. Jangan menaruh bahan polesan di permukaan cat dengan tangan. Karena cairan poles mengandung senyawa kimia yang bisa merusak kulit manusia.

Selasa, 26 Juli 2016

Cara Mengemudi Mobil Matic Agar Hemat BBM

Belakangan ini, popularitas mobil matic cenderung semakin meningkat. Faktor kepraktisan dalam mengemudi serta lebih nyaman digunakan di kondisi lalu lintas yang sering macet menjadi alasan utama mengapa orang memilih mobil matic sebagai kendaraan mereka. Meski begitu, hal yang juga sering menjadi pertimbangan banyak orang sebelum membeli mobil matic adalah konsumsi BBM yang lebih boros dibandingkan mobil manual.
Penyebab mobil dengan transmisi matic lebih boros bahan bakar adalah dikarenakan penggunaan fluida saat mentransfer tenaga yang melalui torque converter. Saat terjadi perpindahan gigi, sebagian dari torsi atau tenaga digunakan untuk meningkatkan tekanan pada fluida. Akibatnya, tenaga yang disalurkan ke bagian penggerak atau roda menjadi sedikit berkurang. Hal ini yang kemudian membuat konsumsi BBM menjadi lebih boros.
Meski disebut-sebut konsumsi BBM cukup boros, tapi anda masih bisa membuat konsumsi bahan bakarnya sedikit lebih irit. Caranya tentu dengan cara mengendarai yang lebih baik dan efektif. Berikut ini beberapa tips mengemudi mobil matic agar lebih irit BBM.

Cara Mengemudi Mobil Matic Agar Irit Bahan Bakar

Gas Secara Perlahan
Pada dasarnya, saat anda melepas pedal rem dengan posisi tuas transmisi di D maka mobil sudah dapat meluncur maju. Oleh karena itu, anda hanya perlu menekan pedal gas secara perlahan untuk menambah kecepatan saja. Tidak perlu terlalu dalam, sehingga aliran konsumsi bahan bakar juga tidak akan terlalu deras. Kecuali jika anda ingin memperoleh akselerasi yang cukup tinggi.

Perhatikan Putaran mesin (RPM)
Baik mobil manual ataupun mobil matic, tips paling efektif untuk menghemat konsumsi BBM adalah dengan memperhatikan putaran mesin. Umumnya, efektifnya konsumsi BBM dan juga tenaga yang dihasilkan adalah sekitar 2.500-3.000 rpm.

Kecepatan yang Stabil
Dengan berkendara menggunakan kecepatan yang konstan, maka anda akan menurunkan intensitas untuk memainkan pedal gas. Semakin sering kita menginjak pedal gas lebih dalam, maka semakin banyak pula konsumsi BBM yang dibutuhkan.

Jaga Jarak Aman Mobil Anda
Selain kecepatan yang konstan, jarak aman dengan kendaraan di depan anda juga perlu diperhatikan. Hal ini penting agar anda tidak perlu melakukan menginjak rem atau mengurangi kecepatan secara mendadak. Sehingga jika mobil di depan anda mengurangi kecepatan, maka anda dapat mengurangi kecepatan secara perlahan baik dengan mengurangi gas atau menggunakan engine brake. Sehingga, saat anda akan menambah kecepatan kembali maka anda tidak perlu menginjak gas terlalu dalam atau tidak perlu membuang banyak tenaga.

Saat Terjebak Kemacetan
Jika anda berkendara melewati jalur dengan tingkat kemacetan tinggi, maka disarankan untuk menggunakan transmisi di posisi 2/S. Posisi ini pada mobil manual mungkin bisa disamakan sedang berada di posisi gigi 1 atau 2. Dengan cara ini, ketika mobil maju perlahan saat macet, maka anda akan mendapatkan engine brake saat melepas gas sehingga tidak perlu menginjak rem mendadak untuk berhenti. Namun jika macet dikarenakan lampu lalu lintas atau perlintasan kereta api, maka anda dapat menempatkan transmisi pada posisi Netral (N) untuk menunggu lampu kembali hijau atau kereta sudah lewat.

Cara Mendeteksi Mobil Bekas Pernah Terendam Banjir


Membeli mobil bekas memang harus sangat berhati-hati. Jika tidak dari orang yang sangat kita kenal tentang mobil yang akan kita beli tersebut, maka kita sudah sepatutnya waspada dengan sejarah mobil itu. Terlihat bagus dan mulus bukan berarti mobil tersebut bebas dari masalah. Karena bisa saja penampilan mobil dibuat untuk menyembunyikan sesuatu.
Dalam menjual mobil bekas, tak sedikit oknum atau pedagang nakal yang menjual mobil yang pernah terendam banjir namun tidak menjelaskan kondisi sebenarnya kepada calon pembeli. Akibatnya, karena kurang teliti anda bisa saja mendapat mobil dengan penampilan prima, namun merupakan salah satu mobil yang pernah menjadi korban banjir. Bukannya puas, yang terjadi malah anda akan membenahi banyak masalah pada mobil tersebut.
Ciri mobil bekas banjir memang tidak bisa dilihat hanya sekilas saja. Anda harus mau sedikit repot untuk lebih teliti agar tidak mendapatkan mobil bekas banjir tersebut. Oleh karena itu, berikut ini beberapa cara mengenali mobil bekas yang akan anda beli merupakan mobil bekas kena banjir atau bukan.
#1 Periksa Kolong, Khususnya Tromol Mobil
Mobil yang pernah terendam banjir akan memiliki cukup banyak karat pada komponen-komponen yang ada pada bagian kolong. Lebih spesifik, cobalah cek bagian tromol. Biasanya, mobil bekas banjir akan mempunyai karat yang cukup signifikan pada bagian tromol hingga ke sela-sela.
#2 Rasakan Aroma Kabin
Masuklah ke dalam kabin mobil bekas yang akan anda beli, lalu rasakan aroma kabin mobil tersebut. Jika dirasa normal, anda boleh melewati kewaspadaan pada tahap ini. Namun jia terasa bau apek atau aroma yang terlalu lembab, bau lumpur, dapat dicurigai kalau mobil pernah terendam banjir hingga ke interior.
Tapi anda juga patut waspada jika kabin justru beraroma harum, namun terasa berlebihan dan menyengat. Bisa saja pemilik atau penjual berusaha untuk menutup bau apek kabin dengan pengharum secara berlebihan.
#3 Periksa Bagian Karpet Mobil
Saat berada di kabin, maka periksa pula tiap-tiap sudut kabin hingga ke bagian karpet dasar mobil. Jika memang dirasa aman, cobalah untuk lebih teliti lagi. Angkat sedikit bagian karpet dan lihat apakah ada kotoran, pasir dan noda bekas banjir. Karena biasanya air yang mengendap terlalu lama tentu akan meninggalkan bekas yang tak terlihat di balik karpet dasar.
#4 Cek Seluruh Sistem Kelistrikan
Tanda mobil bekas terendam banjir tentu dapat dilihat dari sistem kelistrikan mobil tersebut. Mobil yang pernah terendam banjir tentu akan mengalami masalah di bagian kelistrikan. Oleh karena itu periksa semua perangkat dan fitur elektronik yang ada pada mobil tersebut dan pastikan tidak bermasalah.
#5 Periksa Sela-Sela Karet Mobil
Hal yang sering luput untuk disembunyikan dan diperiksa saat membeli mobil bekas adalah bagian karet-karet mobil. Baik itu karet pintu atau juga karet bagasi. Cobalah memperhatikan bagian karet ini. Jangan ragu untuk melepas sedikit dan melihat bagian dalam dari karet tersebut. Jika ada bercak putih yang nyaris merata, bisa dikatakan jika itu adalah bekas air dan besar kemungkinan mobil pernah terendam banjir.
#6 Harga Mobil Bekas Yang Tidak Wajar
Meski anda sudah tertarik dengan mobil bekas yang ditawarkan, tapi jangan sampai anda melupakan semua langkah pemeriksaan ciri mobil bekas banjir di atas. Apalagi jika mobil yang dijual ditawarkan dengan harga sangat murah dan tergolong tidak wajar. Karena kebanyakan mobil bekas banjir dijual murah agar cepat memancing calon pembeli datang. Bisa saja itu berarti si penjual ingin segera mobil tersebut segera laku dan memindahkan masalah pada mobil tersebut kepada anda sebagai pemilik barunya.

Cara Membersihkan Kotoran Menempel Pada Cat Mobil

Memiliki mobil yang bersih dan selalu terlihat mengkilap menjadi suatu kebanggaan sendiri bagi pemilik kendaraan. Jadi jangan heran kalau ada orang yang selalu melihat detail bagian kendaraan dan terganggu dengan kotoran yang membandel dan sulit dihilangkan. Biasanya, kotoran yang muncul dalam perjalanaan seperti sisa aspal, lumpur atau juga serangga yang menempel. Kotoran tersebut tentu cukup meresahkan dan mengganggu penampilan.
Sebenarnya, kotoran-kotoran tersebut tidak terlalu sulit untuk dihilangkah. Yang terpenting adalah kita mau bersabar melakukan tahapan-tahapan untuk membersihkannya secara perlahan. Jika dilakukan terburu-buru, khawatirnya proses yang kita lakukan justru membuat kotoran tersebut justru lebih sulit dihilangkan. Atau lebih parah lagi, kita justru merusak cat mobil kita sendiri.
Untuk itu, berikut ini beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan kotoran membandel yang menempel pada permukaan cat mobil anda.
Cuci Mobil Dengan Sabun Khusus Mobil
Hal pertama yang perlu dilakukan tentu dengan mencuci mobil anda hingga bersih menggunakan sabun khusus mobil. Jika sudah selesai dan masih ada kotoran membandel, gunakan kain lap yang lembut dan beri sedikit sabun mobil (yang belum dcampur air) dan gunakan untuk mengelap kotoran tersebut dengan gerakan memutar. Kemudian bersihkan dengan lap lembut yang bersih.
Gunakan Wax pembersih
Jika proses di atas tidak berhasil dan noda masih membandel, anda dapat mencoba menggunakan wax pembersih untuk mengusir noda tersebut. Biasanya, noda ini adalah noda aspal jalan atau juga tar. Proses yang dilakukan juga tidak boleh terburu-buru dan lakukan secara bertahap. Anda akan dapat melihat noda secara perlahan mulai pudar dan menghilang dari permukaan cat.
Bug & Tar Remover
Jika kotoran yang menempel pada kaca dan panel mobil anda adalah serangga (atau kotorannya) dan tar, amda dapat memanfaatkan cairan pembersih serangga untuk cat mobil yang banyak dijual di toko peralatan otomotif. Cara menggunakannya sama dengan alat untuk perawatan cat mobil lainnya. Tuangkan sedikit cairan pembersih pada kain lap, lalu poleskan pada bagian cat mobil yang terkenda noda serangga. Lakukan pemolesan dengan gerakan memutar secara perlahan. Ulangi jika hasil dirasa kurang maksimal.
Ampelas
Metode ini mungkin metode yang cukup bersiko untuk dilakukan. Apalagi jika anda belum berpengalaman untuk menggunakan ampelas secara langsung ke body mobil. Namun cara ini cukup ampuh untuk noda mengusir membandel dengan jumlah yang cukup tebal seperti getah pohon atau aspal jalan. Caranya adalah dengan menyiapkan ampelas halus dan lakukan hanya pada bagian noda tersebut. Sebisa mungkin jangan sampai amplas mengenai cat mobil anda secara langsung. Jika noda terlihat sudah menipis, anda dapat menghentikan proses ini dan mencoba menggunakan sabun mobil atau wax pembersih.

Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning, Buram, Dan Kusam

Bagi yang sudah memiliki mobil antara 3-4 tahun mungkin sudah mengalami hal ini. Seiring bertambahnya usia mobil, tentu ada bagian-bagian mobil yang dulunya terlihat bersih dan mengkilap, namun sekarang menjadi kusam. Satu diantara bagian tersebut adalah lensa kaca lampu depan mobil (headlamp). Masalah yang sering dijumpai pada lampu depan mobil ialah kaca lampu depan menjadi kuning ataupun kaca lampu mobil yang terlihat kusam dan kotor. Kaca lampu mobil yang menjadi kuning atau buram sebenarnya dapat dibersihkan sendiri di rumah asal tau caranya. Nah, bagaimana cara membersihkan kaca lampu mobil yang kuning dan buram? Simak tulisan Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning Dan Buram ini sampai habis untuk menemukan jawabannya ya…
Agar kaca mobil dapat kembali jernih dan bersih, maka Anda perlu melakukan 4 langkah Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning Dan Buram berikut ini dengan benar. Sudah siap untuk segera membersihkan lampu mobil Anda yang kekuningan dan buram? Yuk siapin bahannya dan segera memulai!

Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning Dan Buram Tahap 1 – Memulai. Pada tahap ini, Anda sebaiknya mengetahui benar permasalahan kenapa lampu depan mobil Anda menjadi berwarna kekuningan ataupun buram. Apakah disebabkan karena debu dan kotoran? Atau karena adanya goresan? Atau karena akhibat dari proses oksidasi sehingga kaca lampu mobil menjadi berkabut, kusam, buram, dan tidak jernih. Untuk membantu mengetahui penyebab lampu depan berwarna kekuningan, bersihkan lampu mobil Anda dengan cara mencucinya terlebih dahulu. Gunakan air hangan dan shampo atau sabun cuci khusus mobil untuk mencuci lampu mobil. Setelah itu keringkan hingga benar-benar kering dengan menggunakan kain lap bertekstur lembut ataupun kain mikrofiber.

Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning Dan Buram Tahap 2 – Mengamplas. Setelah dibersihkan, mulailah untuk mengamplas lampu mobil Anda. Gunakan amplas nomor 1500 dan 2000. Bersihkan kembali lampu mobil Anda dengan air dan alkohol lalu bilas bersih. Setelah itu basahi amplas, dan mulailah mengamplas dengan menggunakan amplas bertekstur lebih kasar terlebih dahulu. Setelah itu, bergantilah dengan menggunakan amplas yang lebih halus. Lakukan hingga kaca terlihat cukup bersih. Untuk menghidari permukaan cat bodi mobil tergores amplas, Anda dapat menutupi daerah sekitar lampu dengan kain. Ataupun juga dapat melepas plastik lampu mobil Anda untuk dibersihkan.

Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning Dan Buram Tahap 3 – Membersihkan. Anda dapat menggunakan kompon maupun pasta gigi. Oleskan secara merata salah satu dari bahan tersebut pada lampu mobil Anda yang menguning dan buram. Pastikan Anda mengoleskannya dengan rata, boleh menggunakan tangan, khususnya pada bagian lampu yang terlihat kuning, buram, dan kusam. Setelah itu, gunakan kanebo ataupun kain mikrofiber untuk membersihkan lampu baik dari kompon maupun dari pasta gigi. Setelah dilap, Anda dapat membilasnya dengan air bersih lalu keringkan hingga benar-benar kering.

Cara Membersihkan Kaca Lampu Mobil Yang Kuning Dan Buram Tahap 4 – Mengecek. Setelah tahap ketiga sudah Anda lakukan, kini saatnya periksa kondisi kaca lampu depan mobil Anda. Perhatikan baik-baik, pastikan semua kotoran dan noda kuning sudah bersih dari kaca mobil Anda. Anda juga dapat mengeceknya dengan cara menyalakan lampu depan mobil Anda dan mengatur arah sorotannya, misal ke dinding garasi ataupun ke permukaan datar lainnya. Jika masih kurang puas, Anda dapat mengulangi langkah tahap ke 3 hingga 2-3 kali.

Senin, 18 Juli 2016

Cara Bersihkan Bekas Air pada Kaca Mobil

Seringkali kita lupa membersihkan air yang menempel pada permukaan kaca mobil atau malas membersihkan malah? air hujan atau air setelah mencuci mobil sebenarnya harus segera di lap agar tidak menimbulkan bekas kotor (water spot) yang cukup mengganggu pada kaca.
Untuk membersihkannya kadang cukup sulit, sehingga pihak salon mobil biasanya memiliki formula sendiri untuk membersihkan bekas air hujan ini, tapi pecinta otomotif tidak perlu khawatir karena sebenarnya water spot ini bisa dibersihkan memakai cairan khusus pembersih kaca mobil yang bisa dibeli di bengkel perawatan mobil (car care)
Nah bagaimana caranya?
1. Tempatkan mobil di tempat yang teduh (lebih baik sore hari)
2. Basahi permukaan kaca dengan air
3. Oleskan cairan pembersih pada kaca mobil
4. Gosok dengan cara memutar (lebih baik) permukaan kaca mobil, perlahan saja tidak masalah
5. Setelah digosok (terasa bersih) siram dengan air bersih lalu keringkan dengan lap microfiber atau lap kanebo (microfiber lebih aman)
Bagaimana jika water spot kaca sulit dibersihkan? itu beda lagi, itu dinamakan kerak atau bisa jamur kaca...jamur kaca mobil ini timbul karena seringnya mobil terkena air (water spot) dan tidak pernah dibersihkan sehingga lembab dan berjamur yang jamurnya terbentuk seperti water spot. Sedangkan kerak sebenarnya sama karena lama tidak dibersihkan sehingga kotoran menempel dengan kuat.
Untuk menghilangkan bekas air seperti ini/ jamur gunakan Glass Scrup atau cairan pembersih jamur yang bisa dibeli di bengkel perawatan (car care). Cara membersihkan bagaimana? caranya sama dengan poin 1-5 di atas hanya memakai cairan yang lebih keras saja.
Beberapa pecinta otomotif juga memanfaatkan air soda untuk membersihkan kerak kotoran pada kaca, itu semua tergantung lagi ke pembaca mau memakai yang mana... soda, glass cleaner atau glass scrub. Gunakan lap halus ya (microfiber kalau bisa), harga lap ini murah kok sekitar 20 ribu sudah dapet di bengkel perawatan mobil, bahkan ada yang jual 15 ribu.

Tips Merawat Mobil untuk Pemula

Tips Merawat Mobil untuk Pemula

Bagi seseorang yang baru memiliki mobil tentunya sedikit bingung bagaimana seharusnya cara merawat mobil yang benar: apa saja yang perlu diperhatikan, komponen mobil yang mesti diperiksa dan bagaimana memperbaiki kerusakan ringan yang terjadi.
Perawatan mobil secara rutin dapat meminimalisasi kerusakan, memperpanjang umur mobil, mencegah kerusakan yang lebih besar dan menghemat biaya merawat mobil.
Misalnya penggunaan tekanan angin pada ban mobil yang tepat dapat membuat umur pakai ban lebih lama, kaki-kaki mobil lebih awet, handling/ sistem kemudi lebih awet, akselerasi lebih baik dan daya cengkram ban lebih baik. Sebaliknya tekanan ban yang kurang baik dapat menyebabkan ban mudah habis, kaki-kaki mobil lekas aus, dan kerja mesin lebih berat.
Berikut ini adalah komponen-komponen mobil yang perlu dirawat rutin:
 
Peralatan Mobil
Jangan lupakan membawa setiap peralatan mobil anda seperti dongkrak botol, kunci-kunci standar (tool kit) dan buku manual mobil (jika ada). Karena hal tak terduga sering terjadi di tengah perjalanan misalnya ban bocor dan mobil mogok.
 
Merawat Cat Mobil
Hindari memarkir mobil pada tempat yang panas (sinar matahari langsung) karena semakin sering mobil terpapar sinar matahari maka semakin mudah kusam cat mobil, parkir mobil ditempat yang teduh dirumah (buatkan atap untuk peneduh mobil).
 Perawatan Aki Mobil
Merawat aki mobil paling tidak ada 3 hal yang harus diperhatikan antara lain:
1. Ketinggian air aki : pastikan air aki berada pada level yang seharusnya diatas garis terendah dan dibawah garis tertinggi (tanda garis), jangan sampai kekurangan air dan jika kekurangan tambah volume air aki sampai level yang dianjurkan, gunakan air murni (suling) atau air aki
2. Tegangan aki : pastikan tegangan aki adalah 12 volt, cara cek adalah dengan voltmeter
3. kebersihan kutub-kutub : kutub-kutup baik negatif maupun pisitif pada aki sering kotor akibat reaksi kimia, selalu bersihkan jika terlihat kotor agar arus listrik yang disalurkan oleh aki tidak tersendat (berkualitas baik).

Perawatan Oli
Oli mobil memiliki batas penggunaan tertentu, tiap berapa kilometer oli harus diganti. Secara umum oli mesin bisa bertahan sampai 5 ribu sampai 10 ribu kilometer tergantung rute yang dilalui, jika oli terlalu lama tidak diganti maka kotoran-kotoran yang terlarut dalam oli semakin banyak dan tidak ideal dalam melumasi mesin, selain itu jumlah oli juga harus selalu di cek agar mesin tidak kekurangan oli.
Indikasi oli harus diganti adalah:
1. Kilometer menunjukkan antara 5 ribu sampai 10 ribu
2. Kita bisa cek dengan mencabut stick oli, pastikan volume oli sesuai dengan yang dianjurkan pada level yang dianjurkan stick
3. Coba teteskan oli pada jari, lalu rasakan apakah oli masih bersih atau sudah ada serpihan-serpihan logam halus. jika terasa ada sedikit serpihan logam maka oli sudah seharusnya diganti.

Merawat Radiator
Radiator cukup penting fungsinya yakni sebagai pendingin mesin mobil, kuantitas (jumlah) air pada radiator menentukan seberapa bagus radiator bisa mendinginkan mesin selain tentunya putaran kipas yang bagus, air radiator yang kurang dapat menyebabkan pendinginan kurang bagus dan mesin menjadi cepat panas serta kinerja mesin menjadi berkurang (bahkan tiba-tiba mogok akibat overheat). Sebelum perjalanan jauh cek apakah air berkurang, tambahkan sampai penuh.
Pastikan air pada radiator selalu penuh jangan sampai kurang, gunakan air yang bersih agar radiator tahan lama karena jika air yang digunakan kotor maka akan mudah terjadi kerak dan harus membersihkannya.

Merawat Ban
Perawatan ban mobil sebenarnya cukup mudah yakni dengan menjaga tekanan angin ban dan setelan kaki-kaki mobil yang tepat, ban yang terawat dengan baik bisa memperpanjang umur ban itu sendiri dan ban yang tidak dirawat akan mudah getas dan tidak bisa dipakai. Berikut adalah perawatan ban yang sebaiknya dilakukan:
1. Tekanan angin yang tepat, biasanya tekanan angin ban berklisar antara 30 sampai 33 psi untuk mobil mpv dan 28 sampai 31 untuk mobil sedan, jika mobil sering dimuati cukup banyak maka stel tekanan ban pada tekanan maksimal ban (32-33 psi untuk mobil mpv) dan jika jarang dimuati stel tekanan angin pada minimum yang dianjurkan (30-31 psi mobil). Sebaiknya pecinta otomotif memeriksa tekanan ban yang direkomendasikan karena pada ban mobil biasanya terdapat tulisan yang menyatakan tekanan maksimum ban (di samping/ dinding ban), jangan melebihi tekanan yang dituliskan tersebut karena ban beresiko meledak.
2. Jangan mengemudi dengan beban total melebihi kemampuan ban, pada setiap ban tertera batas kemampuan membawa beban, hitung beban total mobil dan bagi dengan 4 (empat ban) lalu lihat apakah lebih besar dari kemampuan membawa beban ban mobil. membawa beban/ penumpang/ barang yang melaampaui berat yang dianjurkan beresiko ban meledak/ handling menjadi sangat sulit.
3. Mengemudi pada batas kecepatan yang bisa dilakukan oleh ban, pada ban juga tertera batas kecepatan yang bisa dilakukan oleh ban, melebihi batas kecepatan yang dianjurkan dapat menyebabkan hal yang fatal
4. Selalu cuci dan bersihkan ban secara rutin, jika mungkin semir ban agar elastisitas ban terpelihara dan umur ban lebih lama. Kotoran seperti debu dan air atau lumpur yang dibiarkan bisa menyebabkan karet ban mudah getas, jika ban getas maka mudah robek dan tidak layak dipakai.
5. Selalu perhatikan masalah keseimbangan mobil, lakukan spooring dan balanching ketika mobil sudah tidak seimbang dalam berjalan misalnya ban sudah tidak lurus (kelok-kelok) saat mobil berjalan, karena ban yang tidak lurus dapat dengan cepat menghabiskan tapak ban dan merusak komponen kaki-kaki mobil yang lain semisal shockbreaker atau velg.

Merawat Lampu-lampu
Lampu berfungsi sebagai penerangan dan alat komunikasi dengan pengemudi lain, cek semua lampu mulai dari headlamp, lampu sein sampai lampu rem. Memakai bohlam yang berkualitas bisa menjadikan lampu mobil lebih baik dan lebih awet, akan tetapi jangan gunakan lampu dengan yang diluar yang direkomendasikan mobil misalnya memakai lampu halogen yang banyak menyerap listrik karena akan membuat aki cepat sekali tekor. Perhatikan pula jangan sampai ada lampu yang selalu menyerap daya dari aki secara terus menerus padahal mobil sedang mati (pada mobil bekas sering terjadi kebocoran listrik akibat lampu ini hingga aki sangat mudah habis).

Merawat Wiper Mobil
Selalu ganti karet wiper jika musim penghujan tiba karena biasanya umur karet wiper adalah 6 bulan, tiap 6 bulan sekali ganti karet wiper mobil (paskan waktunya dengan datangnya musim hujan). Karet wiper yang lama tidak diganti akan kehilangan elastisitasnya dan kemungkinan membaret kaca mobil cukup besar jika dipaksakan (biasanya membekas pada kaca mobil), selain mengganti karet wiper secara rutin periksa juga kondisi semprotan (nozel) washer (air yang menyemprot untuk membasahi kaca sebelum wiper mobil dioperasionalkan.

Merawat Kabin Mobil
Selalu pbersihkan kabin mobil dari kotoran, biasanya kotoran banyak terdapat pada bagian lantai mobil (bekas makanan), bagian jok mobil (bekas keringat), dan debu yang menempel pada bagian interior mobil (bersihkan debu dengan sulak atau kemoceng mikrofiber/ wool).
Jika mobil berbau tidak sedap jangan gunakan parfum untuk menghilangkan baunya, lebih baik bersihkan sumber bau kemudian gunakan parfum alami seperti cengkeh/ teh/ kapulaga/ daun pandan/ dll. Penggunaan parfum non alami dapat merusak paru-paru jika kita menghisapnya dalam jangka waktu yang lama.

Merawat Kaca Mobil
Mencuci mobil secara rutin merupakan perawatan kaca yang paling direkomendasikan, jika ingin lebih bersih maka pecinta otomotif bisa menggunakan glass cleaner agar kaca mobil terlihat bening. pembersih kaca mobil ini bisa dibeli di bengkel-bengkel mobil (car care) di kota terdekat.
Untuk jendela kaca mobil pastikan karet/ plastik jendela kaca mobil tidak menyentuh kaca mobil ketika dinaik-turunkan, jika menyentuk maka perbaiki dan bersihkan kotorannya karena kemungkinan plastik/ kotoran membaret kaca cukup besar jika menyentuh.

Merawat Jok Mobil
Bersihkan jok mobil paling tidak sebulan sekali agar keringat yang menempel (terutama di kursi pengemudi) tidak menjadi kerak dan merubah warna kain jok mobil, kotoran yang berasal dari keringat ini lama-kelamaan bisa menimbulkan bau.

Sabtu, 16 Juli 2016

KODE/SIMBOL PADA BAN MOBIL

BAGI YANG BELUM TAHU SEMOGA BERMANFAAT

KODE BAN MOBIL
*☞ Contoh yang tertulis di ban : 205/65/R1594H*
↳ 205 ⇨ Lebar BAN
↳ 65 ⇨ Tinggi BAN
↳ R ⇨ Ring/Diameter
↳ 15 ⇨ Ukuran Ring
↳ 94 ⇨ Max Beban
↳ H ⇨ Max 210km/h
↳ S ⇨ Max 180km/h
↳ T ⇨ Max 190 km/h
↳ U ⇨ Max 200km/h
↳ V ⇨ Max 240km/h
↳ Z ⇨ >240km/h
↳ W ⇨ 270km/h
↳ Y ⇨ 300km/h

*Setiap BAN ada 4 angka tercatat disisi BAN*
↣ Contoh : *2214*
Menunjukkan keluaran BAN baru dari pabrik pada minggu ke *22* tahun *2014*
*Setiap BAN, mempunyai tempo / masa penggunaan ideal 5 tahun* dari *tanggal dikeluarkan dari PABRIK.*
Jika...
*Membeli B̲A̲N̲ ̲B̲A̲R̲U̲ pastikan tahun terkini*...
Jika...
Membeli BAN dengan kode tahun yang sudah lewat, maka kita berhak untuk minta Disc dari harga List sesuai dengan ketentuan (pls check n recheck).
*Contoh :*
2013 Potongan Disc 20%
2012 Potongan Disc 40%
2011 Potongan Disc 60%
2010 Potongan Disc 80%
*Usia BAN (BARU) bila sudah lebih dari 5 tahun,* maka kondisi karet ban sudah keras karena sudah masuk kategori *expired.*
Dan sangat *disarankan jangan dipakai,* bisa *membahayakan jiwa anda.*
*Semoga Bermanfaat* , marilah kita lebih teliti masalah ke selamatan jiwa kita dan keluarga.

Perbedaan antara Mesin Diesel dengan Mesin Bensin?


Mengetahui perbedaan antara mesin diesel dan mesin bensin harus dimulai dengan memahami proses pembakaran yang digunakan oleh kedua jenis mesin tersebut. Mesin diesel dan mesin bensin sama-sama bekerja dengan pembakaran internal dan menggunakan piston untuk menciptakan energi mekanik. Namun, apa yang terjadi di dalam silinder mesin merupakan kunci perbedaan cara kerja dan efisiensi kedua jenis mesin.
Pada mesin bensin, bahan bakar dicampur dengan udara, kemudian dikompresi oleh piston, di mana kemudian terbakar dengan bantuan percikan api dari busi.
Bahan bakar dan udara yang terbakar kemudian melepaskan energi yang digunakan untuk mendorong piston.
Mesin diesel menggunakan proses yang sedikit berbeda untuk menghasilkan energi mekanik. Saat piston naik dalam silinder, udara dalam silinder turut terkompresi. Seiring tekanan semakin besar, suhu udara dalam silinder meningkat secara drastis. Pembakaran terjadi ketika solar disemprotkan melalui nozzle injector ke dalam udara panas bertekanan tinggi di dalam silinder. Solar akan langsung terbakar oleh udara panas dan gas pembakaran memaksa piston kembali turun dari silinder untuk menggerakkan kendaraan.
Mesin diesel tidak memerlukan busi karena solar dapat terbakar dengan sendirinya saat berada dalam silinder dengan udara panas dan bertekanan tinggi. Tidak diperlukannya busi merupakan perbedaan utama antara mesin diesel dan mesin bensin.
Mesin diesel dan mesin bensin juga berbeda dalam hal keawetannya. Namun perlu diperhatikan juga bahwa mesin diesel menggunakan bahan bakar yang tidak sebersih bensin. Oleh karena itu, perawatan perlu benar-benar diperhatikan bagi pemilik kendaraan bermesin diesel. Namun, jika dirawat dengan baik, mesin diesel biasanya tahan lebih lama, sebagian karena solar tidak korosif seperti bensin.
Suatu hal yang umum bahwa mesin diesel bisa bertahan 322.000 km hingga 800.000 km pada kendaraan non-komersial sebelum dilakukan penggantian atau perawatan besar. Sedangkan kendaraan komersial dengan mesin diesel setidaknya dapat mencapai 800.000 km meskipun lebih dari itu juga bukan merupakan hal yang aneh. Daya tahan ini harus menjadi faktor saat mempertimbangkan apakah hendak memilih kendaraan dengan mesin diesel atau bensin.

Cara Membersihkan Kaca Mobil Yang Buram Dan Berjamur Dengan Benar


Cara Membersihkan Kaca Mobil – Pada saat ini, banyak sekali orang yang sudah memiliki kendaraan pribadinya sendiri seperti mobil ataupun motor. Terlebih di kota-kota besar, saat ini banyak orang pergi bekerja dengan mengendarai mobil mereka sendiri.
Untuk itu, kebersihan mobil menjadi hal yang penting untuk dijaga. Kebersihan mobil menjadi hal yang perlu Anda perhatikan agar saat mengendarainya akan terasa nyaman dan tidak terganggu oleh kotoran ataupun debu yang membandel dan yang sangat sulit dihilangkan.
Bayangkan saja apabila kaca mobil Anda kotor atau buram dan tertutup jamur? Pasti saat mengendarainyapun Anda akan merasa tidak nyaman dan ingin segera membersihkannya bukan? Untuk itu pada kesempatan kali ini kami akan memberikan informasi penting dan menarik seputar bagaimana cara membersihkan kaca mobil yang buram dan berjamur dengan benar. Yuk simak ulasan kami berikut ini.

Membersihkan mobil memang menjadi hal yang penting untuk Anda agar kenyamanan saat menyetir bisa tetap Anda rasakan. Berikut ini kami berikan beberapa tips dan cara membersihkan kaca mobil yang buram ataupun berjamur.

Cara Membersihkan Kaca Mobil Dengan Menggunakan Air Tembakau

Ya tembakau yang menjadi bahan untuk membuat rokok mampu membersihkan kaca mobil yang buram ataupun berjamur dengan baik. Caranya juga tidaklah sulit. Anda hanya perlu merendam tembakau di dalam air lalu diamkan sekitar 10-15 menit lamanya.
Cara Membersihkan Kaca Mobil Yang Buram Dan Berjamur
Cara Membersihkan Kaca Mobil Yang Buram Dan Berjamur
Kemudian sembari menunggu rendaman tembakau siap, Anda bisa membersihkan kaca mobil dengan air bersih. Setelah air rendaman tembakau siap Anda bisa membacahi kaca mobil Anda dengan air tembakau kemudian gosok dengan perlahan menggunakan busa yang lembut, Anda bisa melakukan cara tersebut hingga jamur dan buram di kaca hilang.

Cara Membersihkan Kaca Mobil Dengan Menggunakan Sampo

Selain menggunakan air tembakau, Anda juga bisa membersihkan kaca mobil dengan menggunakan sampo. Oleskan sampo secara merata pada kaca mobil Anda, kemudian gosokan kain microfiber secara searah, jangan berlawanan arah karena akan membuat kaca semakin buram. Anda tidak perlu mencampurkan air dengan sampo, Anda hanya perlu mengoleskan samponya saja pada bagian kaca yang buram dan berjamur ataupun yang ingin Anda bersihkan.
Cara Membersihkan Kaca Mobil Yang Buram Dan Berjamur
Membersihkan Kaca Mobil Dengan Benar

TIPS MERAWAT KACA MOBIL AGAR BERSIH DAN KINCLONG

Beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membersihkan kaca mobil agar kaca selalu terlihat bening, bersih dan kinclong antara lain :
  • Bersihkan kaca mobil setiap kali selesai Anda gunakan. Jika Tidak sempat mencucinya Anda bisa membersihkannya dengan kemoceng berbahan lembut supaya debu dan kotoran tidak tertinggal dan tidak membuatnya menjadi semakin buram nantinya.
  • Jangan membersihkan kaca mobil dengan deterjen ataupun sabun colek. Deterjen tidak baik untuk membersihkan kaca karena mengandung zat abrasif bagi kaca mobil sehingga nantinya akan menimbulkan masalah baru bagi mobil Anda.
  • Sabun colek mengandung lemak sehingga jika Anda membersihkan kaca mobil dengan menggunakan sabun colek maka bukannya menjadi bersih palah akan membuat kotoran yang lengket dan buram.
  • Sebaiknya hindari parkir pada daerah yang terkena paparan sinar matahari langsung karena untuk menghindari timbulnya jamur pada kaca.
  • Jangan menggunakan bahan kimia ataupun alkohol untuk membersihkan kaca mobil.
  • Apabila hujan, segera bersihkan kaca mobil yang terkena embun supaya tidak berjamur.
  • Perhatikan kotoran ataupun debu yang terdapat pada bagian karet jendella karena bisa berpotensi menimbulkan kaca baret jika dibiarkan terlalu lama.
  • Bersihkan kaca setiap hari agar kaca selalu bersih dan terhindar dari permasalahan yang tidak diinginkan seperti kaca baret, kaca berjamur ataupun kaca buram.
  • Bersihkan kaca dengan menggunakan lap yang berbahan lembut jangan berbahan kasar karena akan membuat kaca bisa terbaret.
Cara Membersihkan Kaca Mobil Yang Buram Dan Berjamur

Tips Sederhana Merawat Mobil Bekas

Mobil adalah suatu system yang terdiri atas ratusan system kecil dan ribuan bagian. Setiap system memegang perannya masing-masing, dan untuk menjamin agar system tersebut bekerja maksimal, maka diperlukan perawatan atau treatment khusus. Tentunya, perawatan atau perlakuan yang diberikan pun berbeda-beda, tergantung dari system apa yang ingin dirawat. Berikut adalah pentunjuk secara umum mengenai bagaimana merawat mobil bekas agar tetap dapat menunjukkan performa yang maksimal.
  1. Setiap kali hendak berkendara, ada baiknya melakukan pengecekan mesin. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin, maka kita bisa tahu apabila ada beberapa bagian atau spare part yang perlu diganti. Biasanya, kurang nyaman saat dikendarai bisa menjadi pentunjuk akan adanya suatu komponen atau bagian yang memerlukan service atau penggantian.

  2. Periksa ban secara rutin. Memeriksa ban hendaknya dilakukan setiap kali mobil hendak digunakan. Periksa ketebalan dan tekanan anginnya. Kurangnya tekanan ban dan sudah berkurangnya ketebalan bisa menyebabkan kecelakaan di jalan dan hal itu sebisa mungkin harus dihindari.

  3. Hindari mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi di jalan berlubang. Menghantam lubang dengan kecepatan tinggi akan memperpendek umur suspensi, bahkan bisa seketika merusak ball joint dan tie rod. Ban pun akan cepat gundul.

  4. Periksa dang anti secara berkala minyak pelumas mobil kita. Oli mesin harus diganti saat sudah digunakan sejauh 4000 sampai 5000 kilometer. Beberapa jenis mobil bahkan diharuskan untuk menambahkan oli mesin sebelum 2000 km, karena mesin yang sudah "minum oli". Oli power steering, minyak rem, mesin cuci pelarut, cairan anti beku serta pelumas transmisi juga harus secara rutin diperiksa dan diganti. Selain itu, saat mengganti oli mesin sangat dianjurkan untuk juga melakukan penggantian filter oli.

  5. Demi kenyamanan dan keamanan saat berkendara, ada baiknya memeriksa lampu yang ada di mobil kita dang anti saat sudah mati.

  6. Aki, yang merupakan komponen kelistrikan harus dirawat secara khusus. Jika menggunakan aki kering, maka relative lebih mudah merawatnya tetapi jika masih menggunakan aki basah, ada baiknya mengecek tinggi air aki dan bila perlu memeriksakan seberapa baikkah kondisinya. Saat aki bekerja kurang maksimal, maka berbagai komponen kelistrikan umumnya tidak akan dapat bekerja maksimal. Bersihkan kerak yang menempel di terminal aki karena akan mengganggu kinerja aki tersebut dan memperpendek usianya.

  7. Periksa kondisi wiper, terutama saat musim hujan tiba. Berkendara dengan wiper yang tidak bekerja baik akan sangat berbahaya karena titik-titik air tidak bisa disapu secara sempurna. Bila menemukan karet wiper sudah tidak dapat menyapu titik air secara sempurna, segera ganti. Mencampur air di dalam tabung pencuci dengan cairan pembersih wiper juga akan sangat membantu kenyaman saat berkendara, langkah tersebut juga akan membuat wiper lebih awet.

  8. Periksa pula kondisi sabuk mesin. Pada umumnya, sabuk mesin atau timing belt perlu diganti secara berkala setiap 45.000 hingga 50000 km. Timing belt ini memegang peranan yang sangat penting, baik untuk kinerja mesin maupun keselamatan.

  9. Pastikan air radiator selalu terisi penuh dan bekerja sesuai fungsinya. Saat menemukan mesin melebihi temperature normal, ada baiknya segera menguras atau memeriksakan radiator agar mesin tidak cepat panas dan bisa mengakibatkan terjadinya overheat yang bisa merusak komponen di dalam mesin.

  10. Selalu panaskan mesin saat hendak digunakan. Hal ini untuk memastikan komponen di dalam mesin terlumasi yang akan mengurangi gesekan dan keausan.

Tips Sederhana Merawat Mobil Bekas

Mobil adalah suatu system yang terdiri atas ratusan system kecil dan ribuan bagian. Setiap system memegang perannya masing-masing, dan untuk menjamin agar system tersebut bekerja maksimal, maka diperlukan perawatan atau treatment khusus. Tentunya, perawatan atau perlakuan yang diberikan pun berbeda-beda, tergantung dari system apa yang ingin dirawat. Berikut adalah pentunjuk secara umum mengenai bagaimana merawat mobil bekas agar tetap dapat menunjukkan performa yang maksimal.
  1. Setiap kali hendak berkendara, ada baiknya melakukan pengecekan mesin. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin, maka kita bisa tahu apabila ada beberapa bagian atau spare part yang perlu diganti. Biasanya, kurang nyaman saat dikendarai bisa menjadi pentunjuk akan adanya suatu komponen atau bagian yang memerlukan service atau penggantian.

  2. Periksa ban secara rutin. Memeriksa ban hendaknya dilakukan setiap kali mobil hendak digunakan. Periksa ketebalan dan tekanan anginnya. Kurangnya tekanan ban dan sudah berkurangnya ketebalan bisa menyebabkan kecelakaan di jalan dan hal itu sebisa mungkin harus dihindari.

  3. Hindari mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi di jalan berlubang. Menghantam lubang dengan kecepatan tinggi akan memperpendek umur suspensi, bahkan bisa seketika merusak ball joint dan tie rod. Ban pun akan cepat gundul.

  4. Periksa dang anti secara berkala minyak pelumas mobil kita. Oli mesin harus diganti saat sudah digunakan sejauh 4000 sampai 5000 kilometer. Beberapa jenis mobil bahkan diharuskan untuk menambahkan oli mesin sebelum 2000 km, karena mesin yang sudah "minum oli". Oli power steering, minyak rem, mesin cuci pelarut, cairan anti beku serta pelumas transmisi juga harus secara rutin diperiksa dan diganti. Selain itu, saat mengganti oli mesin sangat dianjurkan untuk juga melakukan penggantian filter oli.

  5. Demi kenyamanan dan keamanan saat berkendara, ada baiknya memeriksa lampu yang ada di mobil kita dang anti saat sudah mati.

  6. Aki, yang merupakan komponen kelistrikan harus dirawat secara khusus. Jika menggunakan aki kering, maka relative lebih mudah merawatnya tetapi jika masih menggunakan aki basah, ada baiknya mengecek tinggi air aki dan bila perlu memeriksakan seberapa baikkah kondisinya. Saat aki bekerja kurang maksimal, maka berbagai komponen kelistrikan umumnya tidak akan dapat bekerja maksimal. Bersihkan kerak yang menempel di terminal aki karena akan mengganggu kinerja aki tersebut dan memperpendek usianya.

  7. Periksa kondisi wiper, terutama saat musim hujan tiba. Berkendara dengan wiper yang tidak bekerja baik akan sangat berbahaya karena titik-titik air tidak bisa disapu secara sempurna. Bila menemukan karet wiper sudah tidak dapat menyapu titik air secara sempurna, segera ganti. Mencampur air di dalam tabung pencuci dengan cairan pembersih wiper juga akan sangat membantu kenyaman saat berkendara, langkah tersebut juga akan membuat wiper lebih awet.

  8. Periksa pula kondisi sabuk mesin. Pada umumnya, sabuk mesin atau timing belt perlu diganti secara berkala setiap 45.000 hingga 50000 km. Timing belt ini memegang peranan yang sangat penting, baik untuk kinerja mesin maupun keselamatan.

  9. Pastikan air radiator selalu terisi penuh dan bekerja sesuai fungsinya. Saat menemukan mesin melebihi temperature normal, ada baiknya segera menguras atau memeriksakan radiator agar mesin tidak cepat panas dan bisa mengakibatkan terjadinya overheat yang bisa merusak komponen di dalam mesin.

  10. Selalu panaskan mesin saat hendak digunakan. Hal ini untuk memastikan komponen di dalam mesin terlumasi yang akan mengurangi gesekan dan keausan.

Tips Sederhana Merawat Mobil Bekas

Mobil adalah suatu system yang terdiri atas ratusan system kecil dan ribuan bagian. Setiap system memegang perannya masing-masing, dan untuk menjamin agar system tersebut bekerja maksimal, maka diperlukan perawatan atau treatment khusus. Tentunya, perawatan atau perlakuan yang diberikan pun berbeda-beda, tergantung dari system apa yang ingin dirawat. Berikut adalah pentunjuk secara umum mengenai bagaimana merawat mobil bekas agar tetap dapat menunjukkan performa yang maksimal.
  1. Setiap kali hendak berkendara, ada baiknya melakukan pengecekan mesin. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin, maka kita bisa tahu apabila ada beberapa bagian atau spare part yang perlu diganti. Biasanya, kurang nyaman saat dikendarai bisa menjadi pentunjuk akan adanya suatu komponen atau bagian yang memerlukan service atau penggantian.

  2. Periksa ban secara rutin. Memeriksa ban hendaknya dilakukan setiap kali mobil hendak digunakan. Periksa ketebalan dan tekanan anginnya. Kurangnya tekanan ban dan sudah berkurangnya ketebalan bisa menyebabkan kecelakaan di jalan dan hal itu sebisa mungkin harus dihindari.

  3. Hindari mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi di jalan berlubang. Menghantam lubang dengan kecepatan tinggi akan memperpendek umur suspensi, bahkan bisa seketika merusak ball joint dan tie rod. Ban pun akan cepat gundul.

  4. Periksa dang anti secara berkala minyak pelumas mobil kita. Oli mesin harus diganti saat sudah digunakan sejauh 4000 sampai 5000 kilometer. Beberapa jenis mobil bahkan diharuskan untuk menambahkan oli mesin sebelum 2000 km, karena mesin yang sudah "minum oli". Oli power steering, minyak rem, mesin cuci pelarut, cairan anti beku serta pelumas transmisi juga harus secara rutin diperiksa dan diganti. Selain itu, saat mengganti oli mesin sangat dianjurkan untuk juga melakukan penggantian filter oli.

  5. Demi kenyamanan dan keamanan saat berkendara, ada baiknya memeriksa lampu yang ada di mobil kita dang anti saat sudah mati.

  6. Aki, yang merupakan komponen kelistrikan harus dirawat secara khusus. Jika menggunakan aki kering, maka relative lebih mudah merawatnya tetapi jika masih menggunakan aki basah, ada baiknya mengecek tinggi air aki dan bila perlu memeriksakan seberapa baikkah kondisinya. Saat aki bekerja kurang maksimal, maka berbagai komponen kelistrikan umumnya tidak akan dapat bekerja maksimal. Bersihkan kerak yang menempel di terminal aki karena akan mengganggu kinerja aki tersebut dan memperpendek usianya.

  7. Periksa kondisi wiper, terutama saat musim hujan tiba. Berkendara dengan wiper yang tidak bekerja baik akan sangat berbahaya karena titik-titik air tidak bisa disapu secara sempurna. Bila menemukan karet wiper sudah tidak dapat menyapu titik air secara sempurna, segera ganti. Mencampur air di dalam tabung pencuci dengan cairan pembersih wiper juga akan sangat membantu kenyaman saat berkendara, langkah tersebut juga akan membuat wiper lebih awet.

  8. Periksa pula kondisi sabuk mesin. Pada umumnya, sabuk mesin atau timing belt perlu diganti secara berkala setiap 45.000 hingga 50000 km. Timing belt ini memegang peranan yang sangat penting, baik untuk kinerja mesin maupun keselamatan.

  9. Pastikan air radiator selalu terisi penuh dan bekerja sesuai fungsinya. Saat menemukan mesin melebihi temperature normal, ada baiknya segera menguras atau memeriksakan radiator agar mesin tidak cepat panas dan bisa mengakibatkan terjadinya overheat yang bisa merusak komponen di dalam mesin.

  10. Selalu panaskan mesin saat hendak digunakan. Hal ini untuk memastikan komponen di dalam mesin terlumasi yang akan mengurangi gesekan dan keausan.

Tips Sederhana Merawat Mobil Bekas

Mobil adalah suatu system yang terdiri atas ratusan system kecil dan ribuan bagian. Setiap system memegang perannya masing-masing, dan untuk menjamin agar system tersebut bekerja maksimal, maka diperlukan perawatan atau treatment khusus. Tentunya, perawatan atau perlakuan yang diberikan pun berbeda-beda, tergantung dari system apa yang ingin dirawat. Berikut adalah pentunjuk secara umum mengenai bagaimana merawat mobil bekas agar tetap dapat menunjukkan performa yang maksimal.
  1. Setiap kali hendak berkendara, ada baiknya melakukan pengecekan mesin. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin, maka kita bisa tahu apabila ada beberapa bagian atau spare part yang perlu diganti. Biasanya, kurang nyaman saat dikendarai bisa menjadi pentunjuk akan adanya suatu komponen atau bagian yang memerlukan service atau penggantian.

  2. Periksa ban secara rutin. Memeriksa ban hendaknya dilakukan setiap kali mobil hendak digunakan. Periksa ketebalan dan tekanan anginnya. Kurangnya tekanan ban dan sudah berkurangnya ketebalan bisa menyebabkan kecelakaan di jalan dan hal itu sebisa mungkin harus dihindari.

  3. Hindari mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi di jalan berlubang. Menghantam lubang dengan kecepatan tinggi akan memperpendek umur suspensi, bahkan bisa seketika merusak ball joint dan tie rod. Ban pun akan cepat gundul.

  4. Periksa dang anti secara berkala minyak pelumas mobil kita. Oli mesin harus diganti saat sudah digunakan sejauh 4000 sampai 5000 kilometer. Beberapa jenis mobil bahkan diharuskan untuk menambahkan oli mesin sebelum 2000 km, karena mesin yang sudah "minum oli". Oli power steering, minyak rem, mesin cuci pelarut, cairan anti beku serta pelumas transmisi juga harus secara rutin diperiksa dan diganti. Selain itu, saat mengganti oli mesin sangat dianjurkan untuk juga melakukan penggantian filter oli.

  5. Demi kenyamanan dan keamanan saat berkendara, ada baiknya memeriksa lampu yang ada di mobil kita dang anti saat sudah mati.

  6. Aki, yang merupakan komponen kelistrikan harus dirawat secara khusus. Jika menggunakan aki kering, maka relative lebih mudah merawatnya tetapi jika masih menggunakan aki basah, ada baiknya mengecek tinggi air aki dan bila perlu memeriksakan seberapa baikkah kondisinya. Saat aki bekerja kurang maksimal, maka berbagai komponen kelistrikan umumnya tidak akan dapat bekerja maksimal. Bersihkan kerak yang menempel di terminal aki karena akan mengganggu kinerja aki tersebut dan memperpendek usianya.

  7. Periksa kondisi wiper, terutama saat musim hujan tiba. Berkendara dengan wiper yang tidak bekerja baik akan sangat berbahaya karena titik-titik air tidak bisa disapu secara sempurna. Bila menemukan karet wiper sudah tidak dapat menyapu titik air secara sempurna, segera ganti. Mencampur air di dalam tabung pencuci dengan cairan pembersih wiper juga akan sangat membantu kenyaman saat berkendara, langkah tersebut juga akan membuat wiper lebih awet.

  8. Periksa pula kondisi sabuk mesin. Pada umumnya, sabuk mesin atau timing belt perlu diganti secara berkala setiap 45.000 hingga 50000 km. Timing belt ini memegang peranan yang sangat penting, baik untuk kinerja mesin maupun keselamatan.

  9. Pastikan air radiator selalu terisi penuh dan bekerja sesuai fungsinya. Saat menemukan mesin melebihi temperature normal, ada baiknya segera menguras atau memeriksakan radiator agar mesin tidak cepat panas dan bisa mengakibatkan terjadinya overheat yang bisa merusak komponen di dalam mesin.

  10. Selalu panaskan mesin saat hendak digunakan. Hal ini untuk memastikan komponen di dalam mesin terlumasi yang akan mengurangi gesekan dan keausan.

5 Kelebihan dan 3 Kekurangan Mesin Diesel



Jika Anda sedang mempertimbangkan membeli mobil baru, membandingkan kelebihan dan kekurangan mesin diesel mungkin sesuatu yang akan Anda lakukan.
Pertimbangkan fakta-fakta berikut untuk memberi Anda lebih banyak informasi apakah hendak memilih mobil bertenaga diesel atau bensin. 

Kelebihan

Kelebihan #1
Dalam hal keekonomisan bahan bakar, mesin diesel berada di atas mesin bensin.
Mesin diesel umumnya memberikan 25 hingga 30 persen jarak tempuh bahan bakar lebih baik dibandingkan mesin bensin.
Mesin diesel juga dapat memberikan penghematan bahan bakar sebanyak atau lebih dari hibrida bensin-listrik tradisional, tergantung pada model dan perkembangan teknologi otomotif yang telah dicapai.
Kelebihan #2
Bahan bakar diesel adalah salah satu bahan bakar paling efisien saat ini. Efisiensi mesin diesel lebih baik dibandingkan dengan mesin bensin sehingga pada gilirannya mampu menghemat bahan bakar lebih baik.
Kelebihan #3
Mesin diesel tidak memerlukan busi. Oleh karena itu meniadakan perawatan dan penggantian bagian pengapian.
Kelebihan #4
Mesin diesel umumnya dibangun lebih kuat untuk menahan kompresi yang lebih tinggi.
Akibatnya, mesin diesel cenderung lebih awet dibandingkan mesin bensin sebelum memerlukan perbaikan besar.
Mercedes-Benz memegang rekor umur terpanjang ketahanan mesin diesel yang bisa beroperasi hingga hampir 1,5 juta km.
Kelebihan #5
Mesin diesel dikenal memiliki torsi lebih besar dibandingkan mesin bensin.
Torsi yang lebih tinggi berarti kenyamanan yang lebih baik terutama jika harus melibas medan-medan berat.

Kekurangan

Kekurangan #1
Meskipun solar dianggap lebih efisien karena mengubah panas menjadi energi, alih-alih membuangnya keluar knalpot seperti mesin bensin, dalam hal akselerasi, mesin diesel kalah dibandingkan mesin bensin.
Sebagai perumpamaan, mesin bensin ibarat kuda pacuan – cepat dan berapi-api – sedangkan mesin diesel lebih mirip kuda pengangkut – lebih lambat, lebih kuat, dan lebih tahan lama.
Kekurangan #2
Mesin diesel masih perlu perawatan rutin untuk menjaga kondisinya tetap baik. Anda harus mengganti oli dan filter bahan bakar.
Bahan bakar diesel yang lebih bersih tidak lagi mengharuskan Anda untuk mengeluarkan kelebihan air dari sistem mesin, tetapi masih banyak kendaraan memiliki pemisah air yang perlu dikosongkan secara manual.
Kekurangan #3
Jika mengabaikan pemeliharaan dan sistem injeksi bahan bakar rusak, Anda mungkin harus membayar lebih banyak untuk menggantinya dibandingkan mesin bensin karena mesin diesel umumnya memiliki teknologi yang lebih maju.[]

Cara Meningkatkan Tenaga Mesin (Horsepower) Mobil


Sebuah mesin bekerja baik penting untuk kelancaran fungsi mobil. Mesin mengubah bahan bakar menjadi energi kinetik untuk kemudian digunakan untuk menggerakkan mobil.Tenaga mesin dihitung dengan berbagai satuan. Salah satu satuan pengukuran populer adalah horsepower (Hp). Semakin besar horsepower akan semakin besar pula output tenaga yang dikeluarkan oleh sebuah mobil.

Meningkatkan Horsepower Mesin Mobil

Kebanyakan mobil telah memiliki spesifikasi tenaga mesin standar. Namun, sebagian pemilik mungkin ingin meningkatkan tenaga mesin untuk memenuhi kebutuhannya.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa ditempuh untuk meningkatkan horsepower mesin.

1. Mengganti Chip Komputer
Pemilik dapat mengganti chip ROM dalam engine control unit (ECU) untuk meningkatkan tenaga.
Namun dalam banyak kasus, hal ini hanya akan efektif jika disertai dengan modifikasi lainnya seperti dalam masukan udara (air intake) dan sistem pembuangan.

2. Modifikasi Sistem Pembuangan
Mengganti sistem pembuangan bisa meningkatkan horsepower mesin.
Sistem pembuangan (knalpot) canggih menggunakan pipa besar, header, dan free flow muffler untuk mengurangi hambatan udara (tekanan balik) sehingga pembuangan jadi lebih lancar.

3. Memasang Turbocharger
Saat menambahkan turbo atau super charger jangan lupa untuk mengganti silinder dengan ukuran lebih besar. Turbocharger memampatkan udara yang masuk ke silinder. Hal ini akan meningkatkan jumlah oksigen dalam silinder untuk meningkatkan proses pembakaran.
Dengan kata lain, lebih banyak oksigen berarti lebih besar tenaga sebuah mesin.

4. Mendinginkan Udara Masuk
Suhu tinggi akan membuat udara memuai, sedangkan udara dingin bersifat lebih padat.
Alih-alih udara panas, udara dingin harus dimasukkan dalam ruang bakar untuk meningkatkan tenaga mesin.
Cara ini dapat dicapai dengan memasang intercooler, yang merupakan jenis radiator dengan turbocharger.
Jadi, sebelum memasuki silinder, udara dikompresi oleh turbocharger kemudian didinginkan oleh intercooler.

5. Mengurangi Berat Mobil
Beban yang terlalu berat akan memperlambat laju kendaraan. Dengan kata lain, memperingan bobot mobil akan meningkatkan tenaga.
Namun, menurunkan berat mobil tidak berarti Anda harus melepas komponen atau bagian mobil.
Tujuan ini bisa dicapai dengan mengganti sebagian komponen dengan bahan yang lebih ringan.
Atau, pastikan bagasi dan kursi belakang bersih dari barang yang tidak dibutuhkan.

6. Saringan Udara (Air Filter)
Saringan udara membantu menghilangkan partikel padat seperti debu, serbuk sari, dll sebelum memasuki silinder.
Ukuran saringan udara yang lebih besar memungkinkan lebih banyak udara masuk ke mesin.
Lebih banyak udara membuat piston berfungsi secara efisien sehingga meningkatkan horsepower.

7. Busi dan Bahan Bakar
Busi iridium akan membuat mobil berjalan lebih cepat karena menghasilkan pembakaran bakan bakar secara lebih sempurna.
Pilih pula bahan bakar dengan oktan tinggi serta bebas timbal untuk meminimalkan residu yang tertinggal pada mesin.
Mesin yang tetap bersih akan berkontribusi pada tenaga mobil yang tetap terjaga.[]

Tips Merawat Mobil Agar Jarang Masuk Bengkel



Berikut adalah pemeriksaan sederhana yang bisa dilakukan untuk merawat dan memperpanjang umur mobil Anda.
Pemeriksaan ini juga akan memastikan pengoperasian yang lebih aman dan ramah terhadap lingkungan.

1. Meskipun mobil masih dalam garansi, Anda tidak diharuskan kembali ke dealer untuk pemeliharaan terjadwal.
Anda bisa memilih bengkel yang dipercaya dengan harga lebih miring tanpa membatalkan garansi.

2. Oli dan filter harus diganti sesuai dengan yang tercantum dalam manual kendaraan.
Mengacu pada panduan praktis, oli dan filter harus diganti setiap 4.000 mil (6.400 km) bila menggunakan oli mesin konvensional dan setiap 6.000 mil (9.600 km) bila menggunakan oli mesin sintetis.

3. Pastikan semua oli diperiksa, termasuk oli rem, power steering, dan transmisi. Semua ‘cairan’ ini memainkan peran penting dalam keselamatan dan kinerja kendaraan. 

4. Periksa ban sebulan sekali. Ban yang kempes dapat menyebabkan berkurangnya efisiensi bahan bakar dan memperpendek umur ban.

5. Pastikan mesin selalu di tune up. Busi yang kotor dapat mengurangi efisiensi bahan bakar hingga 30 persen.

6. Sasis harus sering dilumasi. Langkah ini akan memperpanjang umur komponen bergerak dari sistem suspensi kendaraan.

7. Pastikan aki, kabel, dan komponen listrik lain bebas dari kotoran dan karat.

8. Periksa sistem pencahayaan termasuk lampu depan, sein, lampu rem, dan lampu belakang.

9. Periksa bilah wiper jika ada retakan atau kerusakan lain. Ganti wiper setidaknya setahun sekali atau lebih cepat jika telah mulai menggores kaca depan.

10. Periksa timing belt dan selang-selang mesin. Periksa jika ada kerusakan atau bagian yang hilang dan aus.

11. Periksa sistem penyaringan udara. Saringan udara harus diperiksa kira-kira setiap dua kali ganti oli untuk membersihkan kotoran dan sumbatan.

12. Memeriksa dan mengganti filter udara kabin secara teratur. Filter udara kabin menyaring udara yang masuk ke mobil sehingga menentukan kualitas udara yang Anda hirup.

Cara Perawatan Mobil yang Salah


Merawat mobil dirumah memang susah-susah gampang, namun terkadang kita terlalu menggampangkan perawatan mobil itu sendiri. Akibatnya kerusakan pada sistem mobilpun terjadi. Berikut beberapa tips tentang kesalahan yang sering dilakukan pengguna mobil.

1. Menghidupkan AC pada RPM tinggi

Biasakan menghidupkan AC mobil ketika Rotation Per Minute (RPM) rendah atau pada saat mesin idle ketika pedal gas tidak diinjak. Jangan menyalakan AC ketika mobil tengah melaju dan RPM tinggi. Cara itu untuk menghindari gesekan yang terlalu keras antara pulley dan pressure plate pada kompresor AC, dan kerja mesin lebih berat.

2. Mencuci lantai kabin dengan air

Sistem audio mungkin yang paling rentan akibat perlakuan ini. Sistem audio bisa rusak bila air mengenai komponen kelistrikan. Kemungkinan paling fatal adalah bodi bawah mobil bisa berkarat. Gunakan lap lembab untuk membersihkan lantai kendaraan.

3. Memakai deterjen untuk mencuci mobil

Seperti diketahui bodi mobil akan semakin kinclong begitu dicuci menggunakan deterjen. Tapi akibatnya bahan yang terkandung pada deterjen tersebut dapat merusak warna eksterior. Gunakan shampoo khusus bodi mobil.

4. Balancing & Spooring Seperlunya.

Melakukan balancing & spooring sepertinya masih jarang dilakukan oleh setiap pemilik mobil. Kebanyakan aktivitas tersebut hanya dilakukan pada saat diperlukan, atau saat mobil ada keluhan. Sebaiknya lakukan balancing dan spooring setiap 10.000 atau 20.000 km. Balancing & Spooring juga bisa menekan konsumsi BBM lebih rendah, ban pun tidak cepat menjadi gundul.

5. Menghidupkan mesin di pagi hari sambil menginjak gas

Jangan menginjak pedal gas ketika menghidupkan mesin di pagi hari. Jika kerap dilakukan bakal menimbulkan efek yang tidak baik pada kendaraan kita. Soalnya pelumas belum sepenuhnya melumuri mesin saat mesin baru dihidupkan. Gesekan yang tiba-tiba tanpa oli ini bisa membuat usia mesin pendek.

6. Tidak pernah servis rutin dan hanya ganti oli

Masih banyak pemilik mobil hanya melakukan pergantian oli mobil, perseneling dan gardan, tapi langkah tersebut tidak dibarengi dengan servis rutin demi menekan budjet. Cara tersebut sangat salah, mesin akan semakin optimal jika sepenuhnya diperhatikan. Dengan begitu mobil tetap awet dan nyaman ketika digunakan.

Rabu, 13 Juli 2016

Cara Memanaskan Mesin Mobil Yang Benar Sebelum Digunakan

Tips dan cara memanaskan mesin mobil setiap pagi, setiap hari untuk mobil injeksi, karburator dan matic, ini merupakan bagian dari perawatan rutin mobil kita agar performa mesin tetap awet dan terjaga.
Memanaskan mobil adalah hal yang sangat penting, terutama pada mobil injeksi dan matic, karena dengan proses pemanasan mesin ini akan membantu sirkulasi oli pelumas untuk melumuri seluruh sisi ruang komponen di dalam mesin, sehingga pada saat mobil di gunakan seluruh komponen yang ada di dalam mesin akan lebih aman dalam gesekan atau saling berbenturan, karena sudah tidak ada bagian ruang yang belum terkena oli pelumas.
Sebagai bentuk perawatan harian terhadap mobil yang kita sayangi, kebiasaan untuk memanaskan mesin ini sangat bagus dilakukan setiap hari, untuk melakukan hal ini sebenarnya kita tidak perlu terlalu lama dalam memanaskan mesin mobil, kita cukup dengan menyempatkan waktu kurang lebih lima menit saja di waktu pagi sebelum beraktifitas, khususnya untuk mobil injeksi, karena sirkulasi pelumasan mesin pada mobil injeksi lebih cepat dibandingkan dengan mobil yang masih menggunakan karburator.
Pada saat kita memanaskan mesin mobil, kita bisa melihat indicator temperature yang tersedia pada speedo. Dari langkah awal setelah kita hidupkan mesin untuk mencapai kondisi mobil siap digunakan yaitu ketika pada indicator temperature sudah menunjukkan posisi minimal sepertiga dari jarum temperature, ini berarti mobil sudah siap untuk kita ajak pergi jalan-jalan.
Untuk menjaga beberapa part onderdil yang berada di dalam mesin mobil supaya tetap awet, sebaiknya kita tidak perlu menginjak gas pada saat memanaskan mesin, karena dengan menginjak gas akan menimbulkan getaran yang mungkin sangat kencang sehingga mempengaruhi kondisi dudukan onderdil di dalam mesin, hanya saja sesekali tempo kita butuh untuk menginjak gas dengan kencang supaya kotoran kotoran yang berada pada celah-celah mesin atau pipa-pipa injeksi bisa keluar ke pembuangan, tetapi dalam kondisi mobil berjalan, sehingga putaran mesin tidak tertahan seperti disaat mobil kondisi netral atau parkir.
Satu hal terpenting dari bagian terakhir untuk memanaskan mesin mobil, usahakan untu tidak menyalakan mesin dalam kondisi AC hidup, jadi cek konisi AC dan matikan dulu sebelum menghidupkan mesin, supaya power battry/ accu secara penuh tersalurkan pada dynamo starter mobil, selain itu beban putar mesin akan terasa lebih ringan sehingga putaran kerja mesin bisa maksimal.

Penyebab Mesin Cepat Panas atau Suhu Temperatur Mesin Mobil Cepat Naik


Warning bagi pemilik kendaraan yang mesin mobilnya cepat panas atau suhu temperatur cepat panas! jangan pernah sekali-kali meremehkan masalah ini dan akibat terparah dari mesin mobil yang cepat panas adalah kecelakaan, mobil bisa mogok tiba-tiba atau bahkan tiba-tiba mesin berhenti ditengah kecepatan tinggi dan pastilah nyawa taruhannya.
Namun ada juga mobil disaat jalan tiba-tiba mesin mati, mogok dan berhenti ditengah jalan hal ini juga bisa disebabkan karena decoil / coil yang sudah tidak normal, coil yang bermasalah disaat mesin dalam keadaan panas yang terjadi adalah mesin mati, jika mesin sudah dingin bisa dihidupkan lagi.
Pada umumnya masalah suhu mobil cepat panas biasanya dialami kendaraan yang umurnya sudah lanjut usia, namun tidak menutup kemungkinan bisa juga terjadi pada kendaraan yang masih baru sekalipun, hal ini mengingat banyak mobil yang suka diakal-akal oleh oknum demi kepentingan harga lebih murah dari persaingan antar penjual mobil baru, demi selisih 1 hingga 3 juta per unit beberapa onderdil diganti dengan kualitas kw 2 dst, dan yang original disimpan untuk dijual lagi.
Berdasar pengalaman seperti kampas rem dan cakram yang baru sebulan sudah nge-blong, setelah ditelisik ternyata spart part tersebut bukan original alias kw 3. Jadi, berhati-hatilah memilih penjual, jangan terpancing dengan harga yang lebih murah namun beresiko.

Dan berikut ini beberapa penyebab mesin mobil cepat naik:
    1. Radiator dan Selang
    Selalu pastikan bahwa radiator dalam kondisi baik,  ‘ tidak bocor ‘ , ‘ tidak tersumbat ‘ , ‘ tidak berkerak ‘ , termasuk selang atau yang berhubungan langsung dengan radiator. Jika karena radiator maka bawalah ke spesialis radiator atau jika perlu ganti dengan yang baru. Ingat! bahwa cairan dalam radiator jarang berkurang apabila dalam kondisi bagus.
    2. Cairan Radiator
    Air biasa / air sumur / air tanah didalamnya banyak terkandung logam atau mineral, dalam waktu yang terus-menerus akan menyebabkan ‘ kerak ‘ pada elemen adiator. Carilah air yang bebas logam, lebih baik dengan air hasil sulingan AC atau air dalam kemasan dan cairan coolant radiator. Namun jika sudah bertahun-tahun menggunakan air biasa lalu anda ganti dengan cairan coolant bisa jadi malah merontokkan kerak dalam radiator sehingga bisa menyumbat.
    Jika menggunakan non coolant maka maksimal sebulan sekali harus diganti, saya jamin belum 1 bulan air pasti sudah berubah warna dan keruh. (perawatan berkala)
    Jika menggunakan coolant, pastikan anda memilih yang berkualitas dan secara berkala diganti.
    3. Kualitas Oli dan Oli Cepat Berkurang
    Oli tidak berkualitas tidak akan tahan panas, karena tidak tahan terhadap panas secara otomatis oli akan menguap dan berkurang, mesin yang kekurangan oli menyebabkan kinerja mesin lebih kasar karena gesekan, dan gesekan yang terus-menerus membuat suhu mesin cepat dan lebih panas dari normalnya.
    Jika oli cepat berkurang bukan karena oli yang jelek, pastikan mesin tidak bocor, tidak berasap putih.
    4. Kipas Trouble
    Jika 3 hal diatas normal, maka pastikan kipasnya berjalan normal dan termasuk switching otomatis yang terdapat pada kipas pendingin. Bisa jadi putaran kipas lemah, switching otomatis rusak, yang seharusnya berputar dia malah mati.
    5. Gangguan Mesin
    Gangguan mesin disini mengacu pada poin 3 (mesin kekurangan oli), dan masih banyak gangguan mesin yang lain seperti kerusakan pada komponen mesin, dll
    6. Thermostat
    Thermostat adalah indikator alat pengukur suhu yang terdapat pada mesin, pastikan thermostat dalam kondisi baik, thermostat yang rusak tidak akan menghasilkan akurasi temperatur yang tepat.
    Jadi 6 poin itulah yang harus kita periksa apabila mobil kita mengalami gangguan pada temperatur suhu mobil cepat naik. Semoga tulisan ini bisa membantu pembaca.